Isnanta: Kesempatan Emas bagi Tim Pelajar Indonesia Tampil di Kejuaraan Internasional

Ket Foto: Deputi III Kemenpora Isnanta didampingi Ketua BliSPI Subagja Suihan dan Teguh Raharjo yang juga sebagai pendiri BliSPI saat memberikan keterangan kepada awak media, saat pelepasan Tim Pelajar BliSPI, pada Minggu (17-8-2025) di Jakarta. 

Deputi III Pemberdayaan dan Industri Olahraga Kemenpora RI lepas Timnas Pelajar BLiSPI U-15 Putra dan U-13 Putri ajang Universal Youth Cup 2025 yang berlangsung di Dingnan, China, 18-24 Agustus.

Isnanta selaku Deputi III Pemberdayaan dan Industri Olahraga Kemenpora RI sekaligus pendiri BLiSPI Raden Isnanta meminta para pemain Timnas Pelajar BLiSPI U-15 Putra dan U-13 Putri untuk memanfaatkan kesempatan emas tampil di ajang Universal Youth Cup 2025 yang berlangsung di Dingnan, China, 18-24 Agustus.

Demikian disampaikan Isnanta dalam sambutannya saat melepas Timnas Pelajar BLiSPI U-15 Putra dan U-13 Putri di Hotel Mega Anggrek Jakarta, Minggu (17/8/2025). Turut hadir Ketua Umum BLiSPI, Subagja, Sekjen Yessi Yunita, mantan pemain timnas sekaligus pendiri BLiSPI Rully Nere dan Teguh Rahardjo serta para pemain, pelatih, ofisial dan orang tua pemain.

"Kesempatan yang sangat jarang dan langkah bagi pesepakbola dini. Sehingga jadikan ini kesempatan emas yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh anak-anak. Karena tidak semua pemain bisa mendapatkan kesempatan bertanding di luar negeri. Mereka harus memiliki motivasi dan tekad yang kuat untuk menampilkan performa terbaik di setiap pertandingan," ujar Isnanta. 

Sementara itu  Subagja selaku Ketua Umum BLiSPI, mengatakan bahwa pihaknya tak ingin membebani para pemain dengan target yang terlalu tinggi. Ia hanya meminta setidaknya Timnas Pelajar BLiSPI Indonesia U-15 Putra dan U-13 Putri dapat melewati fase grup Universal Youth Cup 2025.

"Sehingga jika lolos dari fase grup, peluang mencapai semifinal sangat besar. Syukur- syukur lolos ke final dan mampu meraih gelar Champion. 

Namun Bagja menegaskan lagi, jika biasanya kalau diberikan target yang muluk-muluk anak-anak malah terbebani dan kesulitan untuk bermain dengan baik. Karena itu saya hanya minta setidaknya lolos fase grup. Tapi bisa lebih tinggi dari itu syukur Alhamdulillah," ujar Subagja.

Sejatinya, Timnas Pelajar BLiSPI merupakan satu-satunya tim yang mewakili Indonesia di ajang bergengsi Universal Youth Cup. Dan ini menjadi partisipasi kedua bagi pasukan Subagja di turnamen bergengsi tersebut.

Ket Foto: Timnas Pelajar BLiSPI U-15 dan Timnas Pelajar Putri U-13 Siap Tempur di ajang Internasional di China. 

Diperoleh informasl bahwa berdasarkan hasil drawing Timnas Pelajar BLiSPI U-15 Putra tergabung di Grup B bersama tiga tim lain dari luar negeri yakni Zhuzhou Wolf Toten FC, Hong Tu Tamparuli FC dan Paok FC. Kategori ini diikuti sebanyak 16 tim yang terbagi dalam empat grup.

Sedangkan Timnas Pelajar BLiSPI Indonesia U-13 Putri masuk Grup B bersama Hunan Xiangcheng FC, Beijing Dongcheng Sports School dan Juventus. Total ada 16 tim dan terbagi dalam empat grup yang berpartisipasi pada kategori ini.

Selama berlaga di Universal Youth Cup 2025, Timnas Pelajar BLiSPI Indonesia U-15 Putra dipimpin pelatih Rifky Herlanda (eks pemantau bakat Garuda Select) dan asisten pelatih Angga Juliana. Adapun Timnas Pelajar BLiSPI Indonesia U-13 Putri dinakhodai Muhamad Ridwan Anwar dan asisten pelatih Anton Pribadi. Kedua tim juga didampingi Manajer Yessi Yunita dan ofisial Diah Hidayah. (Jordan)

Berikut ini adalah nama 20 pemain Timnas Pelajar BLiSPI U-15 Putra:

Rizqiano Islamihovic

Ali Abdurahman Bahmid

Mochamad Ayubi Daniswara

Dzakwan Gavaputra

Ali Auliansyah Halim

Ikrar Sang Perangkai Impi HC

I Putu Evan Utina Putra

Joshua Nizam Keizha Harianto

Kristian Javier Rahail

Serhan Otto Sampurno

Farhan Rifaat

Zaki Adnan Restu Margayana

Mohammad Rafael Firmansyah

Muhammad Amjad

Khairrul Azzam

Muhammad Rivansha Trihandoko

Dzaka Alvaro Pratama Putra

Muhammad Ashraf Putra Arriski

Muhammad Rizky Syahputra

Bimo Setyo Utomo

Nama 10 pemain Timnas Pelajar BLiSPI Indonesia U-13 Putri:

Giulia Misyal Perinetti

Komang Aileen Sutasih Hogue

Putu Prita Maheswari

Malaeeka Lathifa Muhtau

Amavel Amalia Weber

Maulidya Bonita Saputri

Jesika Nopitasari

Carissa Chelsea Azahra

Anindita Nadia Lesmana

Almira Ghalia Asfa Cahyono

LPDUK Kemenpora Inaspro-Sumsel Teken MoU

Ket foto: MoU LPDUK kemenpora Inaspro lakukan MoU dengan tuan Rumah Sumsel.

Dukung Pelaksanaan PORNAS LPDUK kemenpora Inaspro lakukan MoU dengan tuan Rumah Sumsel. 

Jakarta- Sumatera Selatan selaku pelaksana Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) XVII KORPRI Tahun 2025 menyatakan bahwa pihaknya telah siap untuk menggelar event yang diperuntukkan bagi ASN. Terkait hal itu dukungan terus mengalir. 

Hal itu ditandai adanya penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora melalui Indonesia Sport Promotion (Inaspro) dan Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) KORPRI. Yang dilaksanakan  di Media Center Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Selasa, 5 Agustus 2025. 

MoU ini bertujuan memperkuat pengelolaan dana dan pencarian sponsor untuk mendukung suksesnya pelaksanaan PORNAS XVII KORPRI 2025 yang akan digelar di Provinsi Sumatera Selatan pada 5–11 Oktober 2025, dengan pusat kegiatan di kawasan Jakabaring Sport City (JSC), Palembang.Untuk pembukaan akan digelar di  Gelora Sriwijaya Jakabaring, dan penutupan dilaksanakan dii pelataran stadionJakabaring Sport City.

Direktur LPDUK Kemenpora sekaligus pimpinan Inaspro, Ferry Yuniarto Kono, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Sumatera Selatan menjadi tuan rumah ajang olahraga ASN ini. Ia menyebut bahwa keberhasilan event olahraga sebelumnya menjadi landasan optimisme terselenggaranya PORNAS XVII dengan skala besar dan pengelolaan profesional.

“Jika melihat dari pengalaman Fornas sebelumnya, kerja sama antara Pemprov Sulsel dan LPDUK berhasil menghadirkan sponsor besar dan manajemen dana yang tertata baik. Kami yakin, hal serupa bisa terwujud di Sumatera Selatan,” ungkap Ferry.

Ia juga menyoroti bahwa Jakabaring Sport City masih menyimpan “legacy” dari Asian Games 2018 yang sangat layak dimanfaatkan untuk kegiatan nasional.

“Tanpa pikir panjang, kami menyetujui mendukung penuh kegiatan ini setelah melapor kepada Menpora. Sumatera Selatan kini bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga olahraga,” tegas Ferry.

Ferry Kono menambahkan bahwa Sumatera Selatan sangat siap dari sisi infrastruktur pendukung seperti akomodasi, transportasi, hingga jadwal penerbangan yang cukup fleksibel. Ia juga menyinggung potensi dampak ekonomi dari event ini.

“Event ini akan menarik ribuan peserta dan suporter. Hal ini tentu akan menggairahkan UMKM lokal, meningkatkan transaksi ekonomi, dan membuka ruang literasi keuangan, terutama dengan hadirnya Bank Sumsel sebagai sponsor,” katanya.

Menyinggung cabor bulutangkis dalam candanya Ferry menyatakan  memberikan perhatian khusus terhadap permainan tepok bulu ini.

“Saya ingin mengingatkan bahwa tim Kemenpora saat ini memiliki atlet berkaliber Olimpiade. Kontingen lain harus waspada karena level persaingannya akan tinggi. Ini bukan sekadar ajang persahabatan, tapi juga prestasi,” candanya.

Dengan berlangsungnya acara ini pada 5 hingga 11 Oktober 2025, diharapkan PORNAS XVII KORPRI tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga momentum mempererat sinergi antar instansi pemerintah melalui semangat sportivitas dan prestasi.

“Harapan kami agar event ini bisa menjadi model penyelenggaraan olahraga nasional, yang menggabungkan prestasi, pengelolaan profesional, dan dampak ekonomi yang positif,” harap Ferry Kono.

Dalam kesempatan sama Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan sekaligus Ketua Bapor KORPRI Sumsel, Drs. H. Edward Candra, M.H., menyampaikan bahwa ajang ini akan diikuti oleh ribuan atlet ASN dari seluruh Indonesia.

“Kami memperkirakan peserta dari berbagai provinsi dan kementerian akan mencapai antara 7.000 hingga 8.000 orang, seperti yang terjadi pada Pornas sebelumnya di Jawa Tengah,” ujar Edward.

Ia juga menjelaskan bahwa sebanyak 13 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan, di antaranya bulutangkis, futsal, bola basket, voli, pencak silat, senam, atletik, renang, dan balap sepeda. Semua pertandingan akan dipusatkan di kawasan olahraga terintegrasi Jakabaring Sport City, warisan dari Asian Games 2018.

Dalam hal pendanaan, Bank Sumsel Babel telah memastikan diri menjadi sponsor utama. Sementara itu, pencarian sponsor lainnya akan dilakukan oleh Inaspro sebagai mitra strategis LPDUK.

“Kami menyerahkan wewenang penuh kepada Inaspro untuk mencari sponsor tambahan. Inilah alasan utama kami menggandeng LPDUK-Inaspro dalam kerja sama ini,” jelas Edward. (Jordan)

LPDUK Kemenpora Inaspro-Sumsel Teken Mou

Ket foto: MoU LPDUK kemenpora Inaspro lakukan MoU dengan tuan Rumah Sumsel.

Dukung Pelaksanaan PORNAS LPDUK kemenpora Inaspro lakukan MoU dengan tuan Rumah Sumsel. 

Jakarta- Sumatera Selatan selaku pelaksana Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) XVII KORPRI Tahun 2025 menyatakan bahwa pihaknya telah siap untuk menggelar event yang diperuntukkan bagi ASN. Terkait hal itu dukungan terus mengalir. 

Hal itu ditandai adanya penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora melalui Indonesia Sport Promotion (Inaspro) dan Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) KORPRI. Yang dilaksanakan  di Media Center Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Selasa, 5 Agustus 2025. 

MoU ini bertujuan memperkuat pengelolaan dana dan pencarian sponsor untuk mendukung suksesnya pelaksanaan PORNAS XVII KORPRI 2025 yang akan digelar di Provinsi Sumatera Selatan pada 5–11 Oktober 2025, dengan pusat kegiatan di kawasan Jakabaring Sport City (JSC), Palembang.

Direktur LPDUK Kemenpora sekaligus pimpinan Inaspro, Ferry Yuniarto Kono, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Sumatera Selatan menjadi tuan rumah ajang olahraga ASN ini. Ia menyebut bahwa keberhasilan event olahraga sebelumnya menjadi landasan optimisme terselenggaranya PORNAS XVII dengan skala besar dan pengelolaan profesional.

“Jika melihat dari pengalaman Fornas sebelumnya, kerja sama antara Pemprov Sulsel dan LPDUK berhasil menghadirkan sponsor besar dan manajemen dana yang tertata baik. Kami yakin, hal serupa bisa terwujud di Sumatera Selatan,” ungkap Ferry.

Ia juga menyoroti bahwa Jakabaring Sport City masih menyimpan “legacy” dari Asian Games 2018 yang sangat layak dimanfaatkan untuk kegiatan nasional.

“Tanpa pikir panjang, kami menyetujui mendukung penuh kegiatan ini setelah melapor kepada Menpora. Sumatera Selatan kini bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga olahraga,” tegas Ferry.

Ferry Kono menambahkan bahwa Sumatera Selatan sangat siap dari sisi infrastruktur pendukung seperti akomodasi, transportasi, hingga jadwal penerbangan yang cukup fleksibel. Ia juga menyinggung potensi dampak ekonomi dari event ini.

“Event ini akan menarik ribuan peserta dan suporter. Hal ini tentu akan menggairahkan UMKM lokal, meningkatkan transaksi ekonomi, dan membuka ruang literasi keuangan, terutama dengan hadirnya Bank Sumsel sebagai sponsor,” katanya.

Menyinggung cabor bulutangkis dalam candanya Ferry menyatakan  memberikan perhatian khusus terhadap permainan tepok bulu ini.

“Saya ingin mengingatkan bahwa tim Kemenpora saat ini memiliki atlet berkaliber Olimpiade. Kontingen lain harus waspada karena level persaingannya akan tinggi. Ini bukan sekadar ajang persahabatan, tapi juga prestasi,” candanya.

Dengan berlangsungnya acara ini pada 5 hingga 11 Oktober 2025, diharapkan PORNAS XVII KORPRI tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga momentum mempererat sinergi antar instansi pemerintah melalui semangat sportivitas dan prestasi.

“Harapan kami agar event ini bisa menjadi model penyelenggaraan olahraga nasional, yang menggabungkan prestasi, pengelolaan profesional, dan dampak ekonomi yang positif,” harap Ferry Kono.

Dalam kesempatan sama Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan sekaligus Ketua Bapor KORPRI Sumsel, Drs. H. Edward Candra, M.H., menyampaikan bahwa ajang ini akan diikuti oleh ribuan atlet ASN dari seluruh Indonesia.

“Kami memperkirakan peserta dari berbagai provinsi dan kementerian akan mencapai antara 7.000 hingga 8.000 orang, seperti yang terjadi pada Pornas sebelumnya di Jawa Tengah,” ujar Edward.

Ia juga menjelaskan bahwa sebanyak 13 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan, di antaranya bulutangkis, futsal, bola basket, voli, pencak silat, senam, atletik, renang, dan balap sepeda. Semua pertandingan akan dipusatkan di kawasan olahraga terintegrasi Jakabaring Sport City, warisan dari Asian Games 2018.

Dalam hal pendanaan, Bank Sumsel Babel telah memastikan diri menjadi sponsor utama. Sementara itu, pencarian sponsor lainnya akan dilakukan oleh Inaspro sebagai mitra strategis LPDUK.

“Kami menyerahkan wewenang penuh kepada Inaspro untuk mencari sponsor tambahan. Inilah alasan utama kami menggandeng LPDUK-Inaspro dalam kerja sama ini,” jelas Edward. (Jordan)

Pecatur Junior Indonesia Raih Prestasi Membanggakan

Pecatur Junior Indonesia Raih 7 Medali di Kejuaraan Asia Timur

Tim Catur Junior Indonesia meraih prestasi membanggakan dalam ajang 9th Eastern Asia Youth Chess Championship (EAYCC) 2025 yang digelar di Zhuhai, Tiongkok, pada 22–28 Juli 2025. Dalam kompetisi tingkat Asia Timur ini, tim Indonesia membawa pulang total tujuh medali: empat emas, satu perak, dan dua perunggu.

Kejuaraan ini diikuti oleh 464 pecatur muda dari 14 negara, dengan tuan rumah China mendominasi jumlah peserta di hampir seluruh kelompok umur. Indonesia mengirim 13 atlet junior hasil seleksi dari Kejurnas Catur Junior 2024.

Prestasi emas Indonesia disumbangkan oleh pecatur-pecatur muda usia dini. Zach Alexander Tjong sukses meraih medali emas di kelompok umur U-8, Veronica Jefany Sheryl Makalew di kelompok U-10, dan Kenny Horasino Bach di kelompok U-12. Selain mereka, satu emas lainnya juga diraih dari kategori berbeda yang tidak dirinci oleh tim.

Manajer tim, Lisa Lumongdong, menyampaikan apresiasi atas perjuangan anak-anak asuhnya yang harus bertanding di tengah dominasi pecatur tuan rumah.

“Mereka tampil sangat berani dan percaya diri, terutama saat memasuki babak-babak krusial. Ini menunjukkan kematangan dalam mengambil keputusan di atas papan,” ujar Lisa.

Keikutsertaan Indonesia dalam EAYCC 2025 merupakan bagian dari program pembinaan jangka panjang PB Percasi dalam menyiapkan regenerasi pecatur nasional. Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto sebelumnya telah berkomitmen mengirim para juara Kejurnas Junior ke ajang internasional sebagai langkah peningkatan kualitas dan pengalaman bertanding.

Dengan hasil ini, tim junior Indonesia menunjukkan potensi besar untuk bersaing di level Asia, bahkan dunia, di masa mendatang.(Jordan)

Berikut Hasil Lengkap Perolehan Medali

Nomor Catur Standar
Indonesia meraih:
1 Emas atas nama Zach Alexander Tjong (U8)

Nomor Catur Kilat
Indonesia meraih 2 emas atas nama Zach Alexander Tjong (U8) dan Kenny Horasino Bach (U12)

Nomor Catur Cepat
Indonesia meraih:
1 emas atas nama Veronica Jefany Sheryl Makalew (G10)
1 perak atas nama Kenny Horasino Bach (U12)
2 perunggu atas nama Zach Alexander Tjong (U8) dan Fitsal Aswa Muzafkar (U14)