Jakarta-Perhelatan JAPFA Chess Festival 2025 yang berlangsung dari 5/9-10-2025 di Wisma Serbaguna, GBK Senayan, Jakarta. Usai sudah, banyak partai-partai seru dan menarik yang berlangsung, terutama di nomor open putra-putri. Namun untuk kategori dwitarung antar GM. GM Susanto Megaranto tampil sebagai pemenang usai mengalahkan dengan telak atas pecatur Filipina GM Daniel Quizon dengan 5,5 - 0,5 angka kemenangan (VP) dalam tarung 6 babak.
Sedangkan pada Dwi Tarung WIM, pecatur muda WIM Shafira Devi Harvesa tidak berhasil mengatasi pecatur Kazakhstqn WIM Amina Kairbekova dengan point 4,5-1,5. Dari dua partai internasional yang disajikan itu, agaknya sangat terlampau timpang dan kelihatan jelas kalah kelas, sehingga skornya sangat menyolok.
Kedepannya ini menjadi pelajaran bagi PB Percasi dan pihak sponsor agar menyajikan partai Internasional mencari pecatur yang sepadan, terutama dari segi elorating. Sehingga para penonton dan pengamat catur puas melihat hasil pertandingan yang seimbang dan menarik.
Namun demikian, kita patut mengacungkan jempol kepada PT Japfa Comfeed TBK, yang tak henti-hentinya dalam membina catur di tanah air. Demikian juga kepada PB Percasi dibawah Komando Ketuanya GM Utut Adianto yang tak pernah bosan dan berhenti untuk selalu mendorong dan memberikan kesempatan kepada para pecatur muda masa depan Indonesia untuk mengasah kemampuan mereka.
Harapan Utut adalah kelak pecatur Indonesia bisa Tampil menjadi pecatur berkualitas dengan memiliki elorating tinggi. Sehingga kedepannya para pecatur berkesempatan tampil di ajang internasional berdasarkan undangan, karena memiliki persyaratan berdasarkan elorating.
Adapun para pecatur yang berjaya kali ini, adalah Pecatur masa depan Indonesia FM Fabian Glen Mariano (2392 FIDE Rated) akhirnya merebut gelar juara di kategori Open turnamen catur bergengsi JAPFA Chess Festival 2025 yang berlangsung di Wisma Serbaguna, GBK Senayan, Jakarta.
FM Fabian Glen Mariano juara dengan poin 8 sementara peringkat kedua FM Satria Duta mengumpulkan poin 7,5 sedangkan posisi ketiga GM Novendra Priasmoro memperoleh poin 7. Novendra hanya menang nilai TB (tie break) dari NM Stevanky, Aditya, FM Zacky Dhiaulhaq dan IM Gilbert Elroy Tarigan.
Fabian di babak akhir memainkan buah putih tampil apik mengalahkan IM Arief Abdul Hafidz yang baru saja sebsgai kampiun Japan Open 2025 pada langkah 59. Sebelumnya pecatur pelatnas yunior yang juga skuad Olimpiade Catur Indonesia mengalahkan IM Aditya Bagus Arfan (2321), di babak kedelapan.
Sebelum selesai babak 9, persaingan memang sangat ketat. Fabian untuk menjuarai turnamen yang telah memasuki edisi ke-15 ini sangat berat, karena ada enam pecatur yang memperoleh 6,5 VP yang menempel ketat di bawahnya, termasuk IM Aditya Bagus Arfan yang menempati posisi kedua pada klasemen sementara. Tak heran hingga babak 8 belum ada yg mengunci gelar juara dan persaingan di babak 9 sangat ketat.
“Seperti yang saya katakan kemarin, saya mempelajari banyak partai-partai yang pernah dimainkan Arif yang baru saja menjuarai Japan Open. Saya juga menjaga stamina. Hasilnya, saya bisa memenangkan pertandingan dan menjadi juara. Saya bahagia sekaligus bangga, karena bisa menang dari pecatur-pecatur senior,” kata Fabian yang merupakan pecatur asal Bali.
Di JAPFA Chess Festival kali ini, Fabian mengakui lawan terberat saat menjalani babak keempat. Saat itu posisi dirinya nyaris kalah. "Posisi saya nyaris kalah sebenarnya, namun beruntung lawan melakukan blunder," ujar Fabian. Di babak terakhir, babak 9, Fabian mengaku sudah percaya diri akan menang. "Meski yakin menang, tetap tak boleh jumawa," katanya.
Pada kategori Senior Putri, WIM Ivana Lasama (2079) tampil sebagai juara setelah kokoh sendiri di puncak klasemen sejak babak ke tiga. Ia mengumpulkan poin tertinggi 8 usai di babak 9 mengalahkan Noor Latifah.
"Di JAPFA Chess Festival tahun ini, saya lihat di senior putri persaingan agak kurang ya. Karena beberapa pecatur seperti Irene, Medina kan sudah tidak main," kata Ivana.
Dikatakan Ivana, tahun ini merupakan tahun ketiga keikutsertaannya dalam kategori senior putri. "Kalau untuk JAPFA nya ini yang keempat, tapi untuk kategori senior putri yang ketiga," ujarnya.
Dibawah Ivana peringkat kedua diraih WNM Virda Rizka Aulia dengan poin 7, ketiga Revalina, Trianastasya dengan poin 6. Revalina menang nilai TB atas WNM Yuni, Veronika yang sama-sama punya poin 6
Sementara itu sebelumnya dipartai dwi tarung Grand Master JAPFA Chess Festival 2025 GM Match GM Susanto Megaranto tampil aebagai pemenang usai mengalahkan dengan telak atas pecatur Filipina GM Daniel Quizon dengan 5,5 - 0,5 angka kemenangan (VP) dalam tarung 6 babak. Sedangkan pada Dwi Tarung WIM, pecatur muda WIM Shafira Devi Harvesa tidak berhasil mengatasi pecatur Kazakhstqn WIM Amina Kairbekova dengan point 4,5-1,5.
Di Kategori Veteran, NM Aris Tiles dari Jakarta tampil sebagai juara dengan 7,5 VP, unggul tipis dari pecatur Banten, FM Johan Gunawan (7 VP) dan NM Hudallah dari Jateng (7 VP) di posisi kedua dan ketiga.
Sedangkan untuk Kategori Blitz yang baru dipertandingkan pada hari terakhir, Kamis (9/11), FM Dony Sonjaya menguasai puncak klasemen dengan 6,5 VP, disusul Claudio Lasama dan Avazbek Ishbaev di posisi kedua dan ketiga.
Turnamen JAPFA Chess Festival 2025 yang berlangsung 5-9 Oktober, diikuti oleh 504 pecatur dari 26 provinsi dan 5 negara (Kazakhstan, Jepang, Filipina, Uzbekistan, dan tuan rumah Indonesia).
Turnamen yang untuk ke-15 kalinya digelar oleh PT JAPFA Comfeed menyediakan hadiah total sebesar Rp209.150.000.
Ket foto; Ketua Panpel JCF 2025 Hendri Hendratno memberikan keterangan pers kepada awak media usai menutup turnamen JCF.
Ketua Panpel turnamen yang juga selaku Sekjen PB Percasi, Hendry Hendratno didampingi Head of Internal Audit PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, Ng Iwan mengucapkan selamat kepada para juara.
'Banyak kejutan yang terjadi terutama di kelompok kategori junior dan muda. Muncul juara baru. Ini membuktikan prestasi pecatur daerah punya kemampuan dan mampu bersaing. Membuktikan bahwa daerah juga berkontribusi dalam membina para pecaturnya," tegas Ketua Panpel JCF 2025 Hendri Hendratno kepada wartawan usai menutup turnamen itu.
Tak lupa Hendri mengucapkan banyak terimakasih kepada para sponsor terutama kepada JAPFA yang mensupport event ini." JAPFA Chess Festival kali sangat menarik selain animo pesertata mengalami peningkatan dibanding tahun lalu juga mampu menghadirkan pecatur yunior sebagai juara pada katagori Open dan Senior Putri,"jelas Hendry Hendratno, juga selaku Tim Menejer Catur SEA Games, Thailand 2025. (Jordan)